Pizza tipis renyah bergaya Eropa modern adalah pizza yang memiliki dasar tipis dan renyah, berbeda dari pizza Neapolitan yang lembut.
Menggunakan adonan yang lebih renyah karena penambahan minyak zaitun, menghasilkan tekstur yang garing di luar namun tetap lembut di dalam, dengan topping yang melimpah dan terkadang dipanggang dalam oven biasa.
pizza yang lezat dimulai dari kulitnya. para pembuat pizza punya banyak ruang untuk bereksperimen. Baca terus untuk mengetahui gaya pizza klasik favorit kami, plus beberapa gaya pizza yang sedang tren
Pizza tipis ala tavern Chicago adalah sebuah kreasi yang menggabungkan kelezatan pizza tipis dengan gaya unik dari Chicago. Varian pizza khas Chicago biasanya tebal dan berat. Pizza yang ini memiliki kerak tipis yang renyah dan dipotong persegi kecil.
Pizza tipis Napoli
Jenis pizza otentik dari Napoli, Italia, yang memiliki ciri khas adonan yang lembut, tipis, bertepi tinggi, dan dimasak cepat dalam oven kayu bakar bersuhu sangat tinggi. Karena tipis dan lembut, pizza ini dapat dilipat menjadi empat bagian dan dimakan dengan tangan tanpa perlu pisau dan garpu.
Kerak Gaya New York
Adonan pizza ala New York sedikit renyah di luar, namun tipis dan lentur sehingga bisa dilipat dua agar mudah dimakan. Rasa dan teksturnya yang unik berasal dari tepung roti tinggi gluten dan mineral yang terkandung dalam air New York City
Pizza St. Louis
Sejak pizza datang ke Amerika, pizza telah berevolusi dalam berbagai cara, tetapi hanya St. Louis yang menciptakan keju pizza spesialnya sendiri—Provel yang sangat meleleh.
Keju inilah yang membentuk gaya regionalnya, bersama dengan kulit pizza yang renyah dan tipis seperti kerupuk serta saus manis berbahan dasar pasta tomat.
Kerak kerupuk yang difermentasi dengan ragi, dengan tekstur yang sangat renyah dan mudah hancur. (Tidak
semua pizza ala St. Louis cocok dengan deskripsi ini, tetapi favorit saya cocok.)
Leave a Reply